Sunday, October 24, 2010

Makanan Pencegah Keriput

Kulit keriput? Pasti tiap orang akan mengalaminya. Tak usah cemas, asal jeli memilih makanan, datangnya keriput bisa diperlambat. Makanan apa saja yang sebaiknya sering dikonsumsi? Ternyata, tidak sulit didapat lho!

Timbulnya keriput umumnya terjadi karena faktor usia. Memasuki usia 30 biasanya kerutan disekitar mata dan wajah mulai bermunculan, meskipun tidak terlalu terlihat. Kerutan ini muncul tidak hanya karena faktor usia, tapi juga bisa karena faktor makanan. Kurangnya nutrisi baik dari makanan ataupun minuman yang masuk ke dalam tubuh.

Makanan-makanan yang bisa membantu Anda mencegah timbulnya keriput, diantaranya:

Pepaya
Buah ini seringkali diacuhkan, padahal khasiatnya untuk tubuh sangatlah banyak. Salah satunya untuk membantu mengurangi kerutan. Kandungan vitamin C nya sangat banyak, dalam 100 gr buah pepaya mengandung 78mg vitamin C yang bisa membantu meremajakan kulit dan mencegah kekeringan. Dengan mengkonsumsi pepaya sejak dini akan membantu menjaga kesehatan kulit dan menghindari timbulnya keriput kemudian hari.

Strawberry
Strawberry juga mengandung vitamin C yang cukup banyak, selain itu kandungan antioksidannya menjaga kulit dari radikal bebas. Vitamin C memang cukup akrab dengan kulit, nutrisi alami yang membantu menghsilkan kolagen dalam tubuh. Vitamin C juga menjaga kulit dari serangan sinar matahari secara langsung. Dalam 100 gr strawberry mengandung 60 mg vitamin C.

Walnut
Walnut dan jenis kacang-kacangan lain, mengandung vitamin E esensial yang sangat dibutuhkan kulit. Untuk melembabakan dan juga meremajakan kulit Anda.

Gandum
Kandungan magnesium dan juga vitamin B dalam gandum mebantu regenerasi kulit. Menggantikan sel kulit yang mati dengan sel kulit yang baru.

Sayuran dan Buah
Hampir seluruh buah dan sayur sangat baik manfaatnya untuk kulit. Karena merupakan sumber vitamin dan juga serat yang sangat dibutuhkan untuk kulit. Selain itu, pencernaan juga akan berjalan dengan sangat baik sehingga tidak ada racun-racun yang tertinggal dalam tubuh.

sumber :  
www.detikfood.com

Wortel Bikin Kulit Mulus

 Si oranye yang renyah manis ini tak hanya enak buat campuran sup. Dibuat jus, salad, sup atau cake juga legit. Kalau dulu wortel populer karena khasiatnya buat kesehatan mata, ternyata wortel juga menyimpan khasiat yang lain. Apa saja nutrisi hebat yang ada pada sayuran ini?

Wortel merupakan sayuran yang mudah di dapatkan dan sangat murah, tetapi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dari dulu wortel dikenal sebagai sumber vitamin A yang baik untuk menjaga kesehatan mata. Karena itu pula sejak kecil anak-anak sudah diajarkan untuk makan wortel yang rasanya manis ini. 

Wortel yang bernama Latin, Daucus carota atau adalah sayuran yang berasal dari umbi tumbuhan. Ada yang berwarna jingga, ungu atau putih. Teksturnya renyah dengan bagian tengah keras, mirip tekstur kayu. Wortel adalah tumbuhan biennial yang siklus hidupnya 12 - 24 bulan. Sayuran yang bentuknya runcing memanjang ini menyimpan karbohidrat dalam jumlah besar.

Wortel dikenal memiliki kandungan Vitamin A yang tinggi. Sungguh menakjubkan, 100g wortel mengandung 28.000 IU (Internasional Unit) vitamin A, dibandingkan dengan brokoli,  100g brokoli memilki 1,500 IU  vitamin A, selain memiliki unsur lain seperti serat, potasium, vitamin C, dan vitamin K. Tumbuhan ini  ditanam sepanjang tahun, terutama di daerah pegunungan yang memiliki suhu udara dingin dan lembab, dan tumbuhan ini dapat tumbuh pada semua musim.

Karena kandungan vitamin A nya yang tinggi, wortel sangat baik untuk kesehatan mata. Namun, ternyata wortel juga punya kandungan nutrisi lain yang tak kalah bagus. Wortel mengandung karotenoid yang kemudian diolah menjadi vitamin A. Nutrisi ini baik untuk hati dan berpenting  untuk menjaga kesehatan kulit, gigi, dan daya tahan tubuh.

Selain dimakan segar, wortel bisa diolah menjadi campuran sup, salad, cake atau dibuat jus dengan tambahan buah segar lainnya. Rasa manis dan segarnya membuat wortel mudah dipadu dengan bahan lain. Kalau kurang suka dengan bau langunya, campur saja dengan sedikit air jeruk nipis atau lemon.

www.detikfood.com/

Thursday, October 14, 2010

3 Khasiat Tomat Untuk Wajah

Tomat merah memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Tidak hanya baik untuk kesehatan, namun tomat juga berperan sebagai perawatan kulit.

Kulit terbakar matahari
Masalah yang bisa teratasi dengan tomat adalah masalah kulit saat terbakar sinar matahari. Secara alami tomat dapat mengobatinya, caranya dengan menghancurkan tomat dan dibalurkan pada kulit.

Mencerahkan kulit dan mengurangi komedo
Tomat juga bermanfaat untuk mencerahkan kulit dan mengurangi komedo. Caranya dengan menghaluskan tomat, kemudian campur dengan madu. Balurkan campuran pada wajah dan diamkan selama 15 menit, lalu bilas dengan air hangat.

Sebagai Scrub
Tomat juga bisa dijadikan sebagai scrub. Tumbuk tomat jangan sampai terlalu halus, gosok-gosokan tomat pada kulit. Setelah itu, bilas wajah dengan air hangat.

Wednesday, October 13, 2010

Minum Kopi Pahit Tiap Pagi untuk Lawan Pikun

, Penyakit demensia atau pikun memang akan dialami kebanyakan orang sejalan dengan pertambahan usia. Tapi menurut studi, dengan minum kopi atau teh pahit tiap pagi bisa memperlambat dan melawan kepikunan.

Kopi dan teh sudah menjadi minuman favorit bagi banyak orang di seluruh dunia. Tapi efek menguntungkan dari kafein pada kopi sebagai obat psikoaktif yang dapat memelihara fungsi otak mulai dihargai baru-baru ini.

Penelitian terbaru oleh pakar internasional dari University of Lisbon dan University of Coimbra, Portugal menemukan bahwa kafein dalam kopi dan teh dapat melindungi terhadap penurunan kognitif yang terlihat pada demensia (kepikunan) dan penyakit Alzheimer.

"Studi epidemiologis pertama menunjukkan hubungan terbalik antara konsumsi kafein dengan kejadian penyakit Parkinson. Kemudian beberapa studi epidemiologi lanjutan menunjukkan bahwa konsumsi jumlah moderat kafein juga berbanding terbalik dengan penurunan kognitif yang terkait dengan penuaan serta kejadian penyakit Alzheimer," jelas Alexandre de Mendonca, dari Institute of Molecular Medicine and Faculty of Medicine, University of Lisbon, Portugal, seperti dilansir dari Seniorjournal, Kamis (14/10/2010).

Selain kopi pahit, teh pahit juga dapat melawan kepikunan. Uji laboratorium menemukan bahwa minum secangkir teh hitam dan hijau secara teratur dapat menghambat aktivitas enzim tertentu di otak yang membawa pada Alzheimer, yaitu suatu bentuk demensia generatif yang mempengaruhi 10 juta orang di seluruh dunia.

Berdasarkan jurnal Phytotherapy Research, Alzheimer ditandai dengan penurunan asetilkolin. Kopi dan teh pahit dapat menghambat aktivitas enzim acetylcholinesterase (AChE), yang memecah bahan kimia atau neurotransmiter dan asetilkolin.

Selain itu kopi, teh hitam dan teh hijau juga menghambat aktivitas enzim butyrylcholinesterase (BuChE), yang ditemukan dalam deposit protein pada otak penderita Alzheimer.

"Meskipun tidak ada obat untuk Alzheimer, kopi dan teh berpotensi menjadi senjata lain yang digunakan untuk mengobati penyakit ini dan memperlambat perkembangannya," ungkap Dr Ed Okello, peneliti dari Medicinal Plant Research Centre di Newcastle University, Inggris.

Tapi ingat harus kopi atau teh pahit cukup tiap pagi saja. Karena minum kopi secara berlebihan dapat meningkatkan serangan stroke akibat kerusakan pada dinding pembuluh darah. Pada wanita hamil dapat meningkatkan denyut jantung, menyerang plasenta, masuk ke dalam sirkulasi darah dan yang lebih parah bisa menyebabkan kematian.

Tapi minum kopi dalam jumlah yang sedang tidak membahayakan, malah bisa memberikan manfaat.

sumber : healtdetik.com

Khasiat Terapi Garam Laut

Meski memiliki nilai gizi dan komposisi yang sama, garam laut dipercaya lebih sehat daripada garam meja karena dapat berkhasiat sebagai terapi pengobatan. Setidaknya ada tiga jenis terapi sehat dari garam laut. Apa saja?

Dilansir Livestrong, Rabu (13/10/2010), berikut 3 manfaat terapi sehat dari garam laut:

1. Manfaat hidroterapi

Mandi terapi air laut garam berguna untuk berbagai alasan. Menurut laporan International Journal of Dermatology, mandi garam laut menghambat gejala yang terkait dengan penyakit inflamasi.

Garam laut bersifat hidrat dan melembutkan kulit untuk meningkatkan fungsi penghalang pelindung kulit. Mandi garam laut dapat membantu meringankan nyeri otot dan nyeri serta berguna dalam memerangi stres dan menenangkan saraf. Mandi air garam dalam jangka lama akan membantu Anda bersantai dan meningkatkan kualitas tidur.

Membilas rongga hidung dengan air garam laut dapat membersihkan kemacetan (hidung mampet), mengurangi lendir berlebih dan mengurangi gejala yang berhubungan dengan sinusitis dan retronasal. Dan berkumur dengan air garam laut bisa meredakan sakit tenggorokan dan tenggorokan kering, juga mengurangi lendir berlebih.

2. Menyeimbangkan elektrolit

Garam laut mengandung magnesium, kalium, kalsium, natrium dan bromida, semua mineral penting. Garam laut juga efektif dalam menyeimbangkan elektrolit dalam tubuh.

Menurut Medical News Today, elektrolit diperlukan untuk mengatur pembentukan saraf dan otot, pH darah, hidrasi tubuh, tekanan darah dan perbaikan jaringan luka. Mineral pengganti elektrolit yang hilang melalui keringat dapat bermanfaat dalam kegiatan fisik yang kuat dan juga membuat tubuh tetap bersemangat.

3. Mempercantik kulit

Garam laut memperbaiki kondisi dan tekstur kulit serta membantu penyembuhan. Garam laut sangat bermanfaat untuk kulit dan detoksifikasi.

Terapi garam laut dapat dilakukan satu menit sebelum mandi. Garam laut dapat menarik kotoran dan racun, pembersihan juga melancarkan sirkulasi darah.

Scrub garam laut di wajah dan tubuh juga dapat menghilangkan sel-sel mati dari permukaan kulit dan membuat kulit lebih segar. Penggunaan scrub garam laut secara teratur juga membantu mencegah bintik-bintik dan jerawat, serta membantu menyembuhkan luka kecil dan goresan pada kulit.

sumber : healtdetik.com

Tuesday, October 12, 2010

Matikan Lampu di Malam Hari Jika Ingin Cepat Kurus

Keberhasilan diet lebih banyak ditentukan pada malam hari. Meski sudah membatasi makan saat hari sudah mulai gelap, upaya menurunkan berat badan masih bisa gagal jika cahaya lampu terlalu terang. Mengapa bisa begitu?

Penelitian di Ohio State University mengungkap bahwa cahaya terang dapat mengubah sistem metabolisme tubuh. Perubahan itu terjadi karena jam biologis atau ritme sirkardian mudah terpengaruh oleh adanya cahaya.

"Obesitas ternyata dipengaruhi oleh cahaya terang di malam hari, sebagai faktor alami yang berkaitan dengan jam biologis," ungkap Dr Laura Froken yang memimpin penelitian tersebut, seperti dikutip dari Telegraph, Selasa (12/10/2010).

Ketika melakukan eksperimen dengan tikus, Dr Froken mendapati tikus-tikus cenderung lebih gemuk saat kandangnya selalu diterangi lampu. Padahal pola makan tidak ada yang berubah, demikian juga aktivitas fisiknya.

Terdapat selisih yang cukup signifikan antara berat badan rata-rata antara tikus yang kandangnya selalu terang dengan tikus yang kandangnya gelap di malam hari. Dalam 8 pekan, perbedaan itu mencapai 30 persen.

Meski percobaan itu dilakukan pada tikus, namun hal ini semakin menguatkan anggapan bahwa malam hari adalah saat paling menentukan bagi keberhasilan diet. Makan malam misalnya, lebih mudah menyebabkan gemuk dibandingkan makan siang meski dalam porsi yang sama.

Selain itu, menonton TV dan bermain game hingga larut malam juga sering disebut-sebut sebagai pemicu obesitas. Meski tidak mempengaruhi metabolisme, kedua aktivitas ini kurang melibatkan gerak tubuh sehingga lemak lebih mudah terbentuk.

sumber : detikhealth.com

Friday, October 8, 2010

Yuk, Makan Pepaya

Buah pepaya biasanya disantap untuk melancarkan buang air besar. Buah yang kadang dianggap sebelah mata ini ternyata tidak hanya rasanya yang enak tapi juga manfaatnya cukup banyak. Apa saja sih?

Tidak sedikit orang yang tidak menyukai buah pepaya karena aromanya, atau tekstur nya yang cenderung lembek. Padahal nutrisi yang terkandung dalam pepaya sangat banyak. Kandungan vitaminnya cukup banyak, mulai dari vitamin A, vitamin C, vitamin E , dan juga vitamin B kompleks.

Buah pepaya dipercaya bisa memperlancar pencernaan. Sebagai pencahar alami untuk mereka yang mengalami sembelit atau susah buang air besar. Buah pepaya ada beberapa jenis, ada yang pepaya lokal ada juga pepaya Bangkok. Kini, jenis pepaya pun bertambah dengan adanya pepaya organik.

Buah pepaya yang ditanam tanpa diberi pupuk kimia ataupun disemprot dengan pestisida. Buahnya mengkal namun dengan rasa yang manis. Tidak lembek, mirip dengan pepaya Bangkok. Buahnya tidak terlalu besar, namun kandungan nutrisinya tetap terjamin. Jadi, tidak hanya manfaat vitamin yang bisa di dapat tapi juga keamanan mengkonsumsinya lebih terjamin.

Wednesday, October 6, 2010

8 Penyebab Kekebalan Tubuh Menurun

Beberapa kebiasaan sehari-hari ternyata bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh seseorang. Tanpa disadari ada 8 hal yang bisa membuat sistem kekebalan tubuh seseorang menurun.

Kekebalan tubuh yang menurun tidak hanya membuat seseorang terkena flu atau batuk, tapi membuat orang rentan terinfeksi bakteri atau virus di luar.

Dikutip dari Prevention, Rabu (6/10/2010) ada 8 hal yang bisa menurunkan kekebalan tubuh, yaitu:

1. Sering begadang
Mengurangi waktu tidur akan memiliki efek merugikan yang kuat terhadap imunitas, hal ini karena jam tidur yang kurang dikaitkan dengan menurunnya fungsi sistem kekebalan tubuh dan mengurangi jumlah sel-sel yang berfungsi melawan kuman. Peneliti dari University of Chigago menemukan orang yang tidur 4 jam, hanya akan menghasilkan antibodi sebanyak 50 persen saja di dalam darahnya.

2. Bertindak pesimis
Sebuah studi dari UCLA menemukan mahasiswa yang memulai semester pertamanya dengan optimistis memiliki sel T yang lebih banyak, sehingga dapat memperkuat respons imun dan menguatkan sel-sel pembunuh alami di dalam tubuh. Hal ini disebabkan ia akan sedikit mengalami stres yang membuat ia memiliki kesehatan yang baik.

3. Selalu merasa tertekan dan stres
Stres dan tekanan kronis yang diterima setiap hari tidak hanya membuat pekerjaan menjadi tidak nyaman, tapi juga merugikan aspek kesehatan termasuk kekebalan tubuh. Jenis stres yang dialami dapat menyebabkan penurunan kemampuan sistem kekebalan tubuh dalam melawan penyakit. Karena itu cobalah temukan cara untuk mengurangi stres, seperti pergi ke suatu tempat, melakukan yoga atau melakukan hal-hal yang menyenangkan.

4. Selalu meminjam pulpen atau barang dari orang lain
Kuman sangat mudah lewat dari tangan ke tangan, karena itu hindari menyentuh objek-objek umum seperti pena atau yang lainnya agar dapat mengurangi risiko terkena flu atau penyakit menular yang bisa mempengaruhi sistem kekebalan tubuh.

5. Selalu menggunakan kendaraan saat pergi kemanapun

Seseorang yang selalu menggunakan kendaraan dan tidak pernah berjalan akan membuat dirinya lebih rentan sakit dan turunnya kekebalan tubuh dibandingkan dengan orang yang berjalan secara teratur. Para ahli menuturkan berjalan atau aerobik selama 30 menit dapat membuat sel-sel darah putih kembali ke sirkulasi dan sistem kekebalan tubuh kembali lebih lancar.

6. Memiliki teman yang perokok
Seperti diketahui asap rokok yang terhirup bisa berbahaya bagi tubuh, termasuk sistem kekebalan tubuh seseorang. Karena itu sebisa mungkin menghindari paparan asap rokok ketika menghabiskan waktu dengan seorang perokok.

7. Sering mengonsumsi antibiotik
Peneliti menemukan pasien yang mengonsumsi antibiotik tertentu dapat mengurangi jumlah sitokin (hormon pembawa pesan dari sistem kekebalan tubuh). Sehingga ketika sistem kekebalan tubuh ditekan, seseorang akan lebih mudah mengembangkan bakteri resisten. Untuk itu sebaiknya tidak mengonsumsi sembarangan antibiotik, kecuali diresepkan oleh dokter.

8. Memiliki kepribadian yang serius
Peneliti mengungkapkan emosi positif yang dihubungkan dengan tertawa bisa menurunkan hormon stres dan meningkatkan sel-sel kekebalan tertentu serta mengaktifkan yang lainnya.

Penelitian yang dilakukan oleh Loma Linda University School of Medicine mendapatkan orang dewasa sehat yang menonton video lucu selama satu jam akan mengalami peningkatan yang signifikan dalam hal aktivitas sistem kekebalan tubuh.

sumber : detikhealt.com

Berkah Punya Bokong dan Paha Besar

Punya bokong dan paha besar ternyata lebih banyak berkahnya ketimbang efek negatifnya. Kelebihan lemak di area tersebut tidak membahayakan tapi justru menguntungkan jantung.

Studi terbaru menunjukkan bahwa lemak di bagian bokong dan paha justru dapat mengurangi risiko penyakit jantung, stroke dan diabetes.

Hal ini berdasarkan hasil studi yang dilakukan peneliti dari Mayo Clinic, di Rochester, Minnesota. Dalam studi ini, peneliti mempelajari 28 pria dan wanita yang banyak makan selama 8 minggu untuk melihat bagaimana kerja lemak di dalam tubuh partisipan-partisipan tersebut.

Peneliti mengukur lemak tubuh partisipan sebelum dan sesudah penelitian. Rata-rata partisipan memiliki lemak sekitar 2,5 kg di bagian tubuh atas seperti perut dan 1,5 kg lemak di tubuh bagian bawah seperti bokong dan paha.

Ternyata ada perbedaan antara sel-sel lemak yang terdapat di sekitar perut dan lemak yang ada di sekitar paha dan bokong.

Lemak dengan mudah menumpuk di daerah perut, tapi lemak tersebut tidak disintesis menjadi protein, sehingga akibatnya bisa membahayakan jantung dan organ internal lainnya.

Kebalikannya, lemak di bagian bokong dan paha justru banyak yang disintesis menjadi protein sehingga bisa melindungi tubuh dan mencegah berbagai penyakit.

"Dengan temuan ini, kami sedang mencari cara peningkatan kapasitas untuk memproduksi sel-sel lemak tubuh di bagian bawah, yaitu bagian bokong dan paha, agar bisa membentuk perlindungan tubuh dan membantu mencegah penyakit," tutur Dr Michael Jensen dari Mayoclinic, seperti dilansir dari Dailymail, Rabu (6/10/2010).

Dr Jensen menjelaskan bahwa mekanisme lemak di perut berbeda dengan lemak di tubuh bagian bawah. "Mekanisme yang berbeda tentunya akan memberikan dampak yang berbeda pula," jelas Dr Jensen lebih lanjut.

Temuan terbaru yang telah dipublikasikan pada Proceedings of the National Academy of Sciences ini bisa membantu menjelaskan manfaat dari tubuh berbentuk buah pir.

Ukuran pinggul bisa menjadi indikator yang baik untuk mengetahui adanya kemungkinan penyakit jantung dan penyakit lainnya, serta juga untuk mengatur berat badan yang sehat.

Studi lain yang dilakukan peneliti Denmark juga menunjukkan data bahwa 3.000 orang pria dan wanita dengan lingkar paha 23,6 inci (60 cm) memiliki risiko penyakit jantung lebih rendah.

Di masa depan, diharapkan ada obat yang dapat mempengaruhi bagaimana lemak disimpan ke seluruh tubuh dan bisa digunakan untuk memerangi penyakit jantung dan penyakit lainnya.

sumber detik.com, detikhealt.com

Friday, October 1, 2010

Kekebalan Tubuh Oke dengan 8 Nutrisi

Saat cuaca sedang tidak menentu atau tubuh terlalu capek, maka dibutuhkan asupan nutrisi yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga terhindar dari penyakit. Ini dia 8 rahasia yang dibutuhkan oleh tubuh agar tetap kebal.

Jika ada anggapan konsumsi satu apel setiap hari bisa membuat seseorang jauh dari dokter maka 8 makanan ini pun tidak kalah berkhasiatnya yang bisa membantu menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh seseorang.

Seperti dikutip dari Prevention, Jumat 1/10/2010) nutrisi berikut ini bisa melengkapi peningkatan sistem kekebalan tubuh, yaitu:

1. Yoghurt
Di dalam yoghurt terkandung probiotik, yaitu bakteri sehat yang menjaga usus sehingga saluran usus bebas dari kuman penyebab penyakit. Studi dari University of Vienna di Austria menemukan bahwa yogurt efektif dalam meningkatkan imunitas. Sebanyak 181 karyawan pabrik mengonsumsi probiotik Lactobacillus secara rutin selama 80 hari, diketahui dapat merangsang sel darah putih dan mengurangi jumlah hari sakit sebesar 33 persen.

2. Oat dan Barley
Dalam studi yang dilakukan oleh Swedia didapatkan bulir-bulir ini mengandung beta-glucan, yaitu sejenis serat dengan kemampuan antimikroba dan antioksidan yang lebih kuat. Diketahui pada manusia dapat meningkatkan imunitas, lebih cepat menyembuhkan luka dan membuat antibiotik bekerja lebih baik.

3. Bawang putih
Kandungan potensial dari bawang putih adalah bahan aktif allicin yang dapat melawan infeksi dan bakteri. Peneliti Inggris menuturkan orang yang rutin mengonsumsi bawang putih, maka kecil kemungkinannya terkena masuk angin. Studi lain menunjukkan pecinta bawang putih kemungkinan 30 persen lebih rendah terkena kanker kolorektal dan 50 persen lebih rendah terkena kanker perut.

4. Ikan
Selenium yang banyak terdapat dalam kerang, lobster, kepiting dan tiram dapat membantu sel darah putih memproduksi protein sitokin untuk membantu virus flu keluar dari tubuh. Sedangkan salmon, mackerel dan ikan haring yang kaya omega 3 dapat mengurangi peradangan, meningkatkan aliran udara, melindungi paru-paru dari flu dan infeksi pernapasan.

5. Sup ayam
Peneliti dari University of Nebraska menemukan bahwa sup ayam dapat menghambat terjadinya peradangan atau inflamasi. Hal ini karena asam amino sistein yang dibebaskan saat ayam dimasak menyerupai zat kimia asetilsistein. Sedangkan kaldu ayam yang ditambah rempah-rempah seperti bawang putih dan bawang bombay dapat meningkatkan keekbalan tubuh.

6. Teh
Studi Harvard menemukan orang yang minum 5 cangkir teh hitam selama 2 minggu lebih bisa melawan virus interferon dalam darah. Selain itu asama amino L-theanine yang bertanggung jawab meningkatkan kekebalan tubuh banyak terdapat di dalam teh hitam dan teh hijau.

7. Ubi jalar
Salah satu garis pelindung pertama pertahanan tubuh adalah kulit, untuk mendapatkan kulit yang sehat dan kuat dibutuhkan vitamin A. Vitamin A berperan dalam produksi jaringan ikat yaitu komponen kunci dari kulit. Salah satu cara terbaik untuk mendapatkan vitamin A berasal dari makanan yang mengandung beta karoten (di dalam tubuh berubah menjadi vitamin A), seperti ubi jalar.

8. Jamur
Pakar herbal Douglas Schar DipPhyt, MCPP, MNIMH dari Institute of Herbal Medicine di Washington DC menuturkan bahwa jamur dapat meningkatkan produksi dan aktivitas sel-sel darah putih. Jika ada infeksi, maka dapat membuatnya lebih agresif. Jamur yang bisa dikonsumsi adalah shiitake, maitake dan jamur reishi.

Untuk bisa memberikan manfaat yang lebih dan kekebalan tubuh berjalan lancar, jangan lupa untuk tetap mengonsumsi berbagai buah dan sayuran berwarna warni serta mengonsumsi air putih yang cukup sekitar 8-10 gelas per hari.

sumber : detikhealt.com